29 Juli
2013
hari ini saya mencoba shift dua pertama kali..
bukan karena udah kebagian jadwal shift, tapi karena paginya harus
ke bank untuk bayar STRA
untung lancar walau ribet banget birokrasinya
13.30 WIB
- Tol Cimahi-Padalarang
pengalaman pertama masuk shift 2 di industri, jemputan dateng pake
mobil avanza,
ada tiga orang yang ikut, Pak Anda, Pak Linggar, dan saya...
supirnya waktu itu Pak Arif, dia hobi banget cerita, tiba-tiba di
jalan tol Cimahi-Padalarang cerita
"Pak Linggar tau gak karyawan yang kemaren
meninggal?" Pak Arif memulai obrolan
"hah? siapa..??" pak Linggar menjawab dengan pertanyaan
lagi
"anak buah bapak kayaknya, baru kemarin ini koq"
"kapan?" pembicaraan masih antara Pak Linggar dan Pak
Arif, saya pun cuma menguping walau duduk di depan
"malam minggu kemaren ini"
"kenapa meninggalnya"
"keguguran
gitu, komplikasi kayaknya"
"infeksi ya?" aku di titik ini menimpali, ya supaya agak
ngobrol aja, jenuh cuma liat jalan tol 20 menit
"mungkin gitu pak, di Sanbe ini ada-ada aja koq Pak"
"ada-ada aja gimana Pak Arif?" yang ngobrol akhirnya
gantian aku dengan Pak Arif..
"ya dulu ada juga karyawan yang bunuh diri, loncat ke rel gitu.."
"ya dulu ada juga karyawan yang bunuh diri, loncat ke rel gitu.."
"ya namanya juga ratusan karyawan lebih pak, kemungkinan
apapun juga bisa"
"iya ya, harusnya kerja gak perlu sampe stress gitu"
"mungkin malah stress-nya karena pacar..??"
"mungkin malah stress-nya karena pacar..??"
"oh iya ding Pak" kata Pak Arif setuju, dan obrolan
berlanjut gak tentu arah ke topik lain...
16.30 WIB
- Ruang Filling Infusion Bottle
"fillingnya udah selesai nih?" tanyaku pada operator
mesin filling yang bertugas saat itu
"sudah pak" jawab operator yang bernama Agy atau Adi,
aku agak lupa...
"hmm, kalo gitu bisa lanjut ke batch berikutnya ya"
"iya Pak"
"okey, saya bilangin operator yg di ruang mixing untuk
nyiapin berikutnya, kalian habis buka masih di sini?"
"oh gak Pak, habis ini kami pulang" jawab mereka yang
mulai membuatku heran
"lah, entar siapa yg jalanin fillingnya?"
"nanti ada yang dateng longshift 2, jam 7 mungkin Pak"
"oh, oke kalo begitu" jawabku
jam kepulangan yang cukup aneh, bukan lemburan longshift 1, dan
mereka juga bukan shift 2...
kelihatan buru-buru sekali pulang...
di luar memang mulai terlihat temaram, koridor ruang produksi juga
mulai gelap, gak semua lampu dinyalain
beberapa ruang yang tidak dipakai dibiarkan tidak dinyalakan...
17.00 WIB
- Ruang Mixing
"Pak Dedi, itu filling udah selesai, transfer aja batch yang
berikutnya" perintahku pada operator mixing
"siap Pak" jawab Pak Dedi dengan mulai mengerjakan
proses transfernya dibantu Pak Juli...
"transfer sampe siap filling biasanya berapa lama?"
"oh, paling ini mindahin 30 meit aja Pak"
"kalo gitu transfer sekarang, biar habis maghrib bisa
langsung filling kan?"
"betul Pak, nanti bisa siap koq, siapa operator yang dijadwal
nanti?"
"wah, saya gak apal jadwalnya, tadi katanya bakal dateng
sekitar jam 7 koq, longshift 2"
"oh gitu, gak siap-siap buka Pak?" tanya Pak Dedi, dia
emang non-islam, tapi biasa ikut makan kalau buka
"ya ntar, baru jam segini, belum waktunya, tapi kayaknya
tinggal kita bertiga aja nih"
"yang lain udah pada naik dari tadi sih ya Pak"
"iya, ya kita selesein aja dulu ini, kalo udah selesai,
langsung istirahat aja ya, saya ngecek ke ruangan lain dulu"
"baik Pak" jawab Pak Dedi dan Pak Juli sambil mengawasi
proses transfernya...
menjelang maghrib, suasana bener-benar sudah gelap, koridor grey
area dimatikan lampunya...
seluruh ruangan steril sepi, dan hanya terdengar aliran udara
antar ruangan yang berbeda tekanan...
saking gelapnya, kaca antara ruangan white area dan koridor grey,
bisa memantulkan bayanganku sendiri...
mirip-mirip suasana rumah sakit di malam hari, namanya juga
hospital plane, hahahaha....
17.45 WIB
- Koridor White Area
aku keliling area ruangan produksi steril, sambil ngecek apa masih
ada karyawan yang tertinggal
sekilas aku lihat ada AA yang masih nulis batch record di ruang
mixing 1
ruangan itu dibatasi ruang air lock yang pintunya dibuat zig-zag
kanan dan kiri
tapi ada jendela yang sama-sama di tengah yang memungkinkan
langsung melihat ke dalam dari koridor
aku menuju pintu luar di sebelah kanan, kemudian baru ke sebelah
kiri untuk masuk ke ruang mixingnya
"udah hampir maghr...."
belum selesai aku menyelesaikan kalimatku, yang tadinya aku kira
ada AA sedang nulis
ternyata gak ada siapa-siapa di meja itu...
cuma tumpukan batch record yang warna mapnya biru, sama seperti
jumpsuit baju ruangan white area...
mungkin aku salah liat...
lalu aku jalan lagi ke ruang mixing 2, dan hal yang sama terjadi,
kenapa aku dari tadi seperti masih melihat ada orang nulis batch record??
kenapa aku dari tadi seperti masih melihat ada orang nulis batch record??
something isn't right...
17.50 WIB
- Male White Locker Room
"Pak Dedi, udah selesai tadi transfernya?"
"ss..ssuudah Pak" jawab Pak Dedi, sambil terlihat
buru-buru melepas jumpsuit white area
"ya udah istirahat buka aja dulu"
"iya... Pak"
selagi berbicara gitu, entah kenapa Pak Juli sudah duluan pergi
setengah berlari keluar ruangan
"itu Pak Juli cepet banget keluarnya?? pake lari gitu"
"gak tau Pak, buru-buru banget, mm..mmungkin keburu buka Pak"
"gak tau Pak, buru-buru banget, mm..mmungkin keburu buka Pak"
aahh, HVAC steril kan memang harus kayak gini...
aku menenangkan diri...
Cimahi,
30 Juli 2013
The first notes of Supervisor Trilogy
next: Shift 3 - the freeze and the darkness, Shift 1 - it's not even safer...
"inspired by a true story"
next: Shift 3 - the freeze and the darkness, Shift 1 - it's not even safer...
"inspired by a true story"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar